Publikasi pada International Seminar ICJSLE 2023 Padang, Sumatera Barat
Minasan, Konichiwa.
Salah satu implementasi tri dharma perguruan tinggi pada bidang penelitian yakni mempresentasikan hasil penelitian dosen yang dimuat dalam prosiding yang dipublikasikan (desiminasi). LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, mendorong dosen untuk membuat luaran penelitian yang didesiminasikan pada seminar ataupun konferensi baik tingkat nasional maupun tingkat internasional.
Hal ini turut diamini oleh dosen muda Prodi Sastra Jepang, Zida Wahyuddin, M.Si. bersama Eva Amalijah, M.Pd. yang telah mempublikasikan hasil penelitiannya ke Seminar Internasional yang diadakan oleh Asosiasi Studi dan Pendidikan Bahasa Jepang Indonesia (ASPBJI). Seminar Internasional tersebut dilaksanakan pada Sabtu, 19 Agustus 2023 di Padang, Sumatera Barat. Adapun nama seminar internasional tersebut adalah The 5th International Conference – Japanese Studies, Language and Education (ICJSLE) dengan tema “Japanese Language and Culture Education at Digital Native “ ????? ???????????????.
Secara daring menggunakan media zoom meeting, Zida Wahyuddin, M.Si. bersama Eva Amalijah, M.Pd.menempati urutan pertama dalam mempresentasikan tulisannya yang berjudul Heavy Rotation: The Phenomenon of Mixed Languages in JKT48's Popular Song. Pada kesempatan oral presentation, secara lugas keduanya menjelaskan tulisannya menggunakan bahasa pengantar Bahasa Inggris dan Bahasa Jepang. Secara garis besar isi tulisan yang dipublikasikan adalah Pada budaya global terjadi pencampuran beragam kebudayaan. Hasil pencampuran budaya tidak dapat lagi disamakan dengan budaya asal. Munculnya corak kebudayaan baru terkadang mengejutkan dan sulit dipahami. Bahasa merupakan salah satu unsur kebudayaan yang penting. Bahasa campuran marak digunakan di era digital yang tanpa batas ini. Maraknya penggunaan bahasa campuran bisa dilihat pada budaya populer lirik lagu. Lagu dapat dimaknai sebagai bentuk media komunikasi sekaligus produk budaya. Sebagai unsur kebudayaan, bahasa mampu merepresentasikan perubahan sosial yang terjadi di tengah-tengah masyarakat penggunanya. Penggunaan bahasa campuran pada lirik lagu menarik untuk diteliti sebagai pintu masuk bagi kajian lebih jauh atas dinamika sosial budaya masyarakat.
Keduanya menambahkan kesannya mengikuti kegiatan international seminar ini bahwa teknologi saat ini, telah mendukung penyelenggaraan seminar ataupun konferensi secara daring. Hal ini tentu memudahkan dosen untuk mempublikasi hasil penelitiannya. Dosen dapat mempresentasikan hasil penelitiannya tanpa hadir di lokasi kegiatan yang tentunya membutuhkan biaya transportasi dan akomodasi yang cukup besar. Kemudian kegiatan ditutup dengan Ulang tahun ASPBJI ke 24 dan foto bersama.
#UntagSurabaya #KitaUntagSurabaya #UntukIndonesia #UntagSurabayKeren #EcoCampus #KampusKompeten